Piptrail – Trading di pasar keuangan global menjadi aktivitas yang menarik bagi banyak orang. Salah satu pertanyaan penting bagi trader, baik pemula maupun berpengalaman, adalah “Market trading buka jam berapa?” Mengetahui jadwal pasar sangat penting untuk menentukan waktu yang tepat dalam melakukan transaksi. Artikel ini akan membahas jadwal pasar trading global dan strategi yang dapat membantu Anda memaksimalkan peluang.

Jadwal Pasar Trading Global

Pasar keuangan global terdiri dari beberapa pasar utama yang beroperasi di berbagai zona waktu. Berikut adalah pembagian utama jam buka pasar:

1. Pasar Forex (Foreign Exchange)
   Pasar forex merupakan pasar keuangan terbesar di dunia dan beroperasi selama 24 jam sehari, 5 hari seminggu. Pasar ini terbagi dalam beberapa sesi:
   • Sesi Sydney: Dimulai pukul 05:00 WIB dan berakhir pukul 14:00 WIB.
   • Sesi Tokyo: Dimulai pukul 07:00 WIB hingga 16:00 WIB.
   • Sesi London: Dimulai pukul 15:00 WIB dan berakhir pukul 00:00 WIB.
   • Sesi New York: Dimulai pukul 20:00 WIB hingga 05:00 WIB keesokan harinya.

   Kapan waktu terbaik untuk trading forex?
   Waktu terbaik biasanya saat ada tumpang tindih antara dua sesi, seperti antara sesi London dan New York (20:00–00:00 WIB). Pada saat ini, volatilitas dan volume trading cenderung meningkat.

2. Pasar Saham Global
   Pasar saham memiliki jadwal operasi tertentu tergantung pada lokasi bursa. Berikut beberapa contoh:
   • Bursa Efek Indonesia (BEI):
     • Sesi 1: Pukul 09:00–12:00 WIB
     • Sesi 2: Pukul 13:30–15:49 WIB
   • NYSE (New York Stock Exchange):
     Dibuka pukul 21:30 WIB dan ditutup pukul 04:00 WIB.
   • London Stock Exchange (LSE):
     Dibuka pukul 15:00 WIB dan ditutup pukul 23:30 WIB.

   Catatan Penting:
   Pasar saham tidak buka selama akhir pekan dan hari libur nasional masing-masing negara.

Strategi Trading Berdasarkan Jam Buka Pasar

Memahami jam buka pasar adalah langkah awal. Namun, strategi trading yang tepat berdasarkan waktu sangat penting untuk memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan risiko. Berikut adalah beberapa tips:

1. Kenali Volatilitas Pasar
   Volatilitas pasar sering kali tinggi pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, pasar forex cenderung lebih aktif saat sesi London dan New York tumpang tindih. Volatilitas ini memberikan peluang besar bagi trader untuk meraih keuntungan, namun juga membawa risiko yang lebih tinggi. Pastikan Anda memiliki strategi manajemen risiko yang baik.
2. Gunakan Kalender Ekonomi
   Berita ekonomi global sering dirilis pada jam tertentu dan dapat memengaruhi pasar secara signifikan. Kalender ekonomi membantu Anda mengetahui jadwal rilis data penting, seperti laporan non-farm payroll (NFP), inflasi, atau pengumuman suku bunga. Misalnya, data NFP biasanya dirilis pada pukul 19:30 WIB pada Jumat pertama setiap bulan dan dapat menyebabkan pergerakan besar di pasar forex.
3. Manfaatkan Waktu Tenang untuk Analisis
   Tidak semua waktu dalam trading dipenuhi volatilitas tinggi. Gunakan waktu tenang, seperti di antara sesi pasar, untuk menganalisis grafik dan merencanakan strategi trading Anda. Hal ini membantu Anda membuat keputusan yang lebih rasional tanpa tekanan volatilitas.

4. Pilih Waktu yang Sesuai dengan Gaya Trading Anda

   • Scalper: Jika Anda seorang scalper, pilih waktu dengan volatilitas tinggi, seperti saat overlap sesi London dan New York.
   • Swing Trader: Swing trader dapat memanfaatkan waktu dengan volatilitas yang lebih stabil, seperti awal sesi London atau sesi Tokyo.