
USD/CAD turun di bawah level 1.4000 setelah data inflasi AS yang lemah meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve. Simak analisa lengkapnya di sini.
PipTrail – Pasangan mata uang USD/CAD turun di bawah level psikologis 1.4000 pada awal pekan ini, mencatat pelemahan setelah dua hari berturut-turut mencatatkan kenaikan ringan. Pada sesi perdagangan Asia hari Senin, pasangan ini diperdagangkan di sekitar 1.3980, melemah seiring tekanan terhadap Dolar AS (USD) yang muncul pasca rilis data inflasi Amerika Serikat yang lebih lemah dari perkiraan.
Rilis data inflasi tersebut memperkuat spekulasi pasar bahwa Federal Reserve (Fed) akan memangkas suku bunga acuannya lebih cepat dari ekspektasi sebelumnya. Menurut alat FedWatch CME, peluang penurunan suku bunga Fed pada bulan Oktober kini mencapai 97%, dan hampir 96% peluang pemotongan tambahan pada bulan Desember.
Inflasi AS Melemah Tekan Dolar AS
Laporan terbaru dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) pada Jumat lalu menunjukkan bahwa Indeks Harga Konsumen (IHK) AS meningkat 3,0% year-on-year (YoY) pada September, sedikit di bawah ekspektasi pasar sebesar 3,1%. Angka ini juga lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang mencatat 2,9%.
Secara bulanan, IHK naik 0,3%, melambat dari kenaikan 0,4% di bulan Agustus. IHK inti, yang tidak memasukkan harga makanan dan energi, juga tumbuh hanya 0,2% dibandingkan dengan ekspektasi 0,3%. Secara tahunan, IHK inti naik 3,0% pada September.
Data inflasi yang lebih rendah dari perkiraan ini memperkuat argumen bagi para pelaku pasar bahwa The Fed kini memiliki ruang untuk memangkas suku bunga dalam waktu dekat. Hasilnya, Dolar AS kehilangan sebagian momentumnya terhadap sejumlah mata uang utama, termasuk Dolar Kanada (CAD).
Sentimen Positif AS–Tiongkok Batasi Pelemahan USD
Meskipun USD/CAD turun, pelemahan Dolar AS kemungkinan tidak akan terlalu dalam. Hal ini karena adanya perkembangan positif dalam hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok, yang dapat memberikan sedikit dukungan bagi USD.
Dilaporkan bahwa negosiator utama AS dan Tiongkok telah mencapai konsensus terkait beberapa isu utama dalam sengketa dagang kedua negara. Kesepakatan ini membuka jalan bagi pertemuan antara Presiden Donald Trump dan Presiden Xi Jinping yang dijadwalkan berlangsung pada hari Kamis untuk menyelesaikan perjanjian dagang baru yang diharapkan dapat menurunkan ketegangan.
Sementara itu, Menteri Keuangan AS Scott Bessent menyatakan bahwa ancaman Trump untuk mengenakan tarif 100% terhadap barang-barang asal Tiongkok “tidak lagi dipertimbangkan secara serius.” Ia menambahkan bahwa Tiongkok juga sepakat untuk membeli kembali produk pertanian AS, termasuk kedelai, serta menunda kebijakan kontrol ekspor tanah jarang yang sebelumnya menimbulkan kekhawatiran pasar.
Langkah ini menandakan adanya perbaikan dalam hubungan dagang AS–Tiongkok, yang bisa menjadi katalis positif bagi Dolar AS dalam jangka pendek, meski tekanan akibat prospek penurunan suku bunga masih dominan.
Ketegangan Dagang AS–Kanada Menambah Tekanan
Di sisi lain, hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan Kanada justru menunjukkan tanda-tanda memburuk. Presiden Trump pada Sabtu mengumumkan bahwa ia akan menaikkan tarif tambahan sebesar 10% terhadap Kanada, sebagai tanggapan terhadap iklan dari provinsi Ontario yang dianggap menyesatkan terkait kebijakan tarif perdagangan.
Langkah tersebut diambil hanya beberapa hari setelah Trump menghentikan perundingan dagang dengan Ottawa, menambah ketidakpastian baru bagi ekonomi Kanada. Jika tensi perdagangan ini berlanjut, Dolar Kanada (CAD) bisa kembali tertekan, yang berpotensi membatasi penurunan lebih lanjut pada pasangan USD/CAD.
Namun, dalam jangka pendek, dominasi faktor moneter AS dan ekspektasi penurunan suku bunga tetap menjadi penentu utama arah pergerakan pasangan ini.
Outlook dan Level Teknis USD/CAD
Secara teknikal, USD/CAD turun di bawah area 1.4000 menjadi sinyal bahwa tekanan jual mulai meningkat. Namun, level tersebut juga berfungsi sebagai support psikologis penting yang dapat menjadi titik pantulan jangka pendek.
Level Teknis Penting:
- Support utama: 1.3960 – 1.3920
- Resistance terdekat: 1.4025 – 1.4080
- Bias jangka pendek: Bearish ringan selama di bawah 1.4000
Jika harga tetap di bawah 1.4000 dan menembus 1.3920, potensi penurunan bisa meluas menuju area 1.3850. Sebaliknya, jika harga kembali naik di atas 1.4050, momentum bullish jangka pendek bisa muncul kembali.
USD/CAD Masih Berpotensi Melemah
Secara keseluruhan, kombinasi antara data inflasi AS yang lemah, ekspektasi pemangkasan suku bunga Fed, dan ketegangan politik di Amerika Utara telah menekan USD/CAD turun ke bawah 1.4000.
Namun, potensi dukungan dari membaiknya hubungan AS–Tiongkok serta risiko baru dari kebijakan tarif terhadap Kanada dapat membatasi ruang pelemahan lebih lanjut.
Trader disarankan memantau pernyataan pejabat Fed dan data ekonomi tambahan minggu ini untuk menentukan arah berikutnya.




